Surumba.com – Ritual adat Picundupia kembali dilaksanakan sebagai bagian dari rangkaian Pikoelaliwu Pesta Adat Pasarwajo, yang digelar di Pantai Wajo, Kabupaten Buton, Minggu (2 November 2025.) Ritual ini merupakan tradisi turun-temurun masyarakat adat setempat.

Ritual Picundupia dilakukan melalui prosesi pemotongan ayam jantan dan betina. Darah ayam tersebut kemudian dicampur dengan tanah serta air Laibhabu, yaitu sumber mata air di sekitar Lapodi, dan air dari Wajo. Campuran tersebut dioleskan pada dahi anak pertama atau cumbe sebagai bagian dari prosesi adat.

Bupati Buton, Alvin Akawijaya Putra, yang hadir dalam kegiatan tersebut, menegaskan pentingnya pelestarian ritual adat sebagai warisan budaya sekaligus sarana mempererat silaturahmi masyarakat.

“Saya mengapresiasi kegiatan ini, sebagai bentuk pelestarian peninggalan leluhur yang harus dijaga karena menjadi warisan budaya kita, dan saya juga melihat semangat kolaborasi dan partisipasi warga masyarakat yang luar biasa dalam wilayah adat Takimpo, Kambula Mbulana dan Pasarwajo ini sebagai upaya mendukung kegiatan budaya seperti Picundupia ini”, ujar orang nomor satu di Buton, Ketika menghadiri ritual adat Picundupia yang merupakan tradisi turun temurun yang dilaksanakan sebagai rangkaian Pikoelaliwu pesta adat pasarwajo, di Pantai Wajo.

Dalam kesempatan tersebut, Bupati juga menyampaikan imbauan agar pelaksanaan ritual adat dilakukan dengan tertib serta tetap menjaga kelestarian kawasan Pantai Wajo sebagai kawasan budaya.

“Semoga Acara ini dapat berjalan lancar dan tertib, dan tidak lupa agar kita semua tetap menjaga kebersihan setelah pelaksanaan prosesi adat ini,” tutupnya.

Sebanyak 90 anak bayi mengikuti ritual Picundupia pada pelaksanaan tahun ini. Anak-anak yang mengikuti prosesi tersebut diharapkan kelak tumbuh menjadi pribadi yang berbakti kepada orang tua dan keluarga, serta menjadi bagian dari masyarakat yang menjunjung nilai-nilai adat dan keagamaan.

Kegiatan ini turut dihadiri Kapolres Buton, sejumlah kepala OPD, Kepala Kantor BPN, perwakilan Forkopimda, Plt Camat Pasarwajo, Plt Lurah Pasarwajo, Lurah Kambula Mbulana, Lurah Saragi, Kepala Desa Banabungi, serta anggota Syara Adat Pasarwajo Kambula Mbulana. (Adm)