
SURUMBA.com - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisikan (BMKG) meminta warga untuk tetap waspada akan potensi terjadinya gempa di wilayah Sulawesi Tenggara (Sultra).
Kepala BMKG Stasiun Geofisika Kendari, Rudin mengatakan, potensi gempa bumi di wilayah Sultra dimungkinkan terjadi. Namun berdasarkan pantauan pihaknya, potensi terjadinya dalam skala kecil.
"Potensi gempa tetap ada hanya saja semoga tidak besar, karena sepengetahuan kami gempa itu semakin sering terjadi magnitudonya semakin kecil," kata Rudin dilansir dari Liputan6.com, Minggu (Januari 24, 2021).
Potensi gempa di Sultra berskala kecil karena wilayah ini berada pada segmen sesar mendatar sehingga hanya dapat membuat gempa dengan kekuatan kecil.
"Sultra berada pada segmen sesar mendatar, sementara di wilayah Sulawesi Barat berada di segmen sesar besar, dimana pergeseran sesar tersebut terjadi penumpukan frekuensi gempa besar sehingga keluar dengan jumlah yang cukup banyak," jelasnya seperti dikutip dari Antara.
Kendati demikian demikian, dia tetap mengimbau masyarakat agar selalu waspada dengan kondisi saat ini, mengingat gejala alam tidak dapat diprediksi secara pasti dan dapat berubah setiap saat.
Guna mendeteksi dini pergerakan sesar bumi tersebut, BMKG Stasiun Geofisika Kendari telah memasang sembilan alat pendeteksi dini gempa di sejumlah daerah di Sultra di antaranya di Kabupaten Kolaka dua alat, kemudian Kolaka Utara, Konawe, Konawe Utara, Wakatobi dan Kota baubau masing-masing satu alat pendeteksi dini gempa. (din)
Sumber: Liputan6.com