APBD-P Buton 2023 Habis untuk Bayar Hutang dan Biaya Pilkada

Ilustrasi. (Ist)

SURUMBA.com - Selain untuk menutupi defsit APBD Buton 2023, Selisi Lebih Pembiayaan Anggara (SiLPA) APBD 2022 yang dibahasa dalam APBD Perubahan 2023 habis untuk pembayaran hutang dan membiayai Pilkada Buton 2024. 

Sekedar diketahui, defisit APBD Buton 2023 mencapai Rp 8,44 miliar, sementara SiLPA APBD 2022 sebanyak Rp 110,69 miliar. 

Kepala Badan Keuangan dan Aset Daerah (BKAD) Kabupaten Buton, Sunardin Dani  menjelaskan, dari Rp 110,69 SiLPA yang ada, sekitar Rp 55 miliar sudah direncanakan sejak awal pada pembahasan APBD 2023. Kemudian sisanya Rp 55 miliar lebih dialokasikan untuk dibahas pada Perubahan Anggaran. 

Dari sisa SiLPA yang Rp 55 miliar lebih lagi  itu, lanjut Sunardin Dani, disepakati untuk membiayai tahapan Pilkada Buton 2024  melalui APBD Perubahan 2023 sebesar Rp 14,6 miliar. Rinciannya, KPU Buton Rp 10,8 miliar dan Bawaslu Buton Rp 3,8 miliar. Jumlah ini baru sebanyak 40 persen dari jumlah anggaran yang disetui Dewan. 

"Jadi hibah untuk biaya Pilkada itu sudah disepakati dengan DPRD bahwa untuk KPU sebesar 27 miliar, dan Bawaslu sebesar 9,5 miliar. Tapi yang kita bayarkan melalui APBD Perubahan ini baru 40 persennya. Sisanya yang 60 persen nanti di APBD Tahun 2024," terangnya. 

Setelah mengalokasikan biaya Pilkada, SiLPA kemudian digunakan lagi untuk menutupi pembayaran gaji ke 13 dan 14 ASN sebesar Rp 30 miliar lebih. Hal ini dilakukan karna pembiayaan gaji dalam APBD 2023 hanya sampai Desember. "Gaji 13 dan 14 tidak dianggarkan, jadi di peruhanan anggaran ini kita tambahkan kurang lebih 30 miliar."

Selain itu, SiLPA juga digunakan untuk membayar hutang pada tahun 2022 di BPJS Kesehatan sebesar Rp 2 miliar lebih. 

"Ada utangnya kita di (BPJS) 2022, jadi kita selesaikan," ungkap Sunardin. 

Kemudian sisanya lagi menjadi biaya operasional masing-masing OPD serta Rp 1 miliar lebih digunakan untuk perencanaan kegitan fisik tahun 2024. 

"Kegiatan fisik (perubahan anggaran) tidak ada. Yang ada hanya perencanaan kita alokasikan 1 M lebih, yang tersebar di Dinas PU, Kesehatan, Pendidikan dan Perhubungan," tandasnya. (Adm)

TERKINI