414 Tukang Ojek Terima BLT Corona

Post Image
Pegawai Dishub Buton menyerahkan BLT kepada salah satu tukang ojek di Gedung C Kompleks Perkantoran Takawa, Kamis 9 Juli 2020. (Foto: SURUMBA.com)

SURUMBA.com - Sebanyak 414 tukang ojek di Kabupaten Buton, Sulawesi Tenggara, menerima Bantuan Langsung Tunai (BLT) sebesar Rp600 ribu per orang.

BLT yang bersumber dari APBD Buton tahun 2020 ini disalurkan melalui Dinas Perhubungan (Dishub) setempat di Gedung C Kompleks Perkantoran Takawa, Kamis 9 Juli 2020.

"Bantuan ini sehubungan dengan mewabahnya Covid-19," kata Kepala Dishub Buton, Nasbah.

Nasbah mengaku, penerimaan BLT terhadap tukang ojek sebenarnya bukan menjadi tugas pokok pihaknya. Namun sebagaimana hasil rapat bersama para pemangku kebijakan di Kabupaten Buton, Dishub lah yang diberi amanah untuk mengurus para tukang ojek.

Pada awal-awal pendataan, kata dia, pihaknya kesulitan untuk mendapatkan data otentik. Olehnya data yang terkumpul kemudian diserahkan kepada pemerintah desa/kelurahan setiap tukang ojek berdomisili untuk di verifikasi. Hasilnya dari ribuan yang terdaftar turun menjadi 414 orang.

"Karena banyaknya bantuan yang turun ke masyarakat, maka masyarakat termasuk tukang ojek tidak bisa mendapatkan bantuan dua kali. Makanya kami turun lagi ke desa-desa untuk mengklarifikasi apakah nama-nama tukang ojek yang kami catat tidak mendapatkan lagi bantuan lain. Jadi oleh kepala desa langsung melakukan kroscek, bagi yang telah dapat bantuan tidak mendapat lagi bantuan ojek".

"Jadi apa yang ada di sini itu telah sesuai dengan yang kami terima dari kepala desa," katanya.

Bukan hanya tukang ojek, sopir angkot juga dijadwakan akan menerima BLT yang sama, pekan depan. Mereka berjumlah 166 orang.

"Hari Senin atau Selasa kita serahkan lagi untuk angkot 166 orang," ujarnya.

Baik tukang ojek maupun sopir angkot masing-masing mendapat Rp200 ribu per bulan namun diterimakan sekaligus selama tiga bulan sehingga menjadi Rp600 ribu.

Disoal mengenai bantuan susulan ke depan, Nasbah mengaku belum tahu. (man)

TERKINI